Balaslah dengan yang baik


Assalamualaikum Wr. Wb.

Kali ini mimin mau ngepost tentang balas membalas, apaan tuh balas – membalas ??, Maksudnya itu balas – membalas dalam kejahatan. Eh tau nggak ?? Hukum membalas kejahatan orang lain sudah ada di Al – Quran lho. Kitab yang digunakan sebagai pedoman umat muslim.


Allah SWT. Telah berfirman :



“ Dan balasan kejahatan adalah kejahatan yang setimpal, tetapi barang siapa yang memaafkan dan membalas dalam kebaikan, pahalanya ( yang besar ) ditanggung Allah, Sesungguhnya ia tidak menyukai orang – orang yang zalim” ( Al Qur’an Surat Asy – Syuura : 40 )


     Di ayat atas menjelaskan bahwa “Dan balasan sebuah kejahatan adalah kejahatan yang setimpal”. Berarti, jika seseorang memukul atau berbuat jahat kepada diri kita, kita harus membalasnya sesuai dengan apa yang dilakukan seseorang itu dengan diri kita.

Contoh                 : Ahmad sedang duduk – duduk santai di bangku, tiba – tiba dibelakangnya ada yang memukul di kepalanya 1 kali, maka Ahmad mempunyai kesempatan untuk memukul balik si pemukul 1 kali saja, 



INGAT Ya.......tidak boleh lebih. 



     Selanjutnya “Tetapi barang siapa yang memaafkan dan membalas dalam kebaikan, pahalanya ( yang besar ) ditanggung Allah” , penerus ayat ini berarti, bisa jadi orang berbuat jahat kepada kita, tapi jika kita memaafkan dan membalasnya dengan kebaikan, Allah menjanjikan pahala yang besar untuk mereka.  Di ayat lain, Allah juga berfirman :



“Jika kamu disiksa, silahkan balas dengan yang adil, tetapi kalau kamu bersabar, maka langkah sabar adalah langkah yang terbaik” ( Al – Qur’an Surat An Nahl : 126 ) 



     Seperti ayat sebelumnya, ayat ini juga menyerukan kita untuk membalas suatu siksaan dengan balasan yang adil. Dan Allah memberitahukan kita suatu langkah yang lebih baik dari pada membalasnya yaitu menggunakan langkah sabar. Karena Allah sangat mencintai orang orang yang sabar, seperti yang di firmankan oleh Allah di Surat Al Imran ayat 146








“.......Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar.” (Ali Imran: 146)

Sebagai Umat Islam yang baik, sebaiknya kita tetap berpegang teguh dalam menjalankan kehidupan dengan berpedoman dengan hukum Islam yang benar.
 

Alhamdulillah . . . Sahabat blogger SKI Smantigda, kali ini ilmu kita bertambah lagi, Semoga semakin hari, bukan kita semakin buruk, malah kita menjadi semakin baik. Amin . . . .

Jangan bosen – bosen ngecheck post blog SKI Smantigda ya Sahabat.


                 

0 komentar:

Posting Komentar